RAGU BUKANLAH CIRI ORANG SUKSES

Friday, April 01, 2011

RAGU BUKANLAH CIRI ORANG SUKSES

Ciri orang sukses adalah, tidak ragu, tidak grogi, tidak cepat terpengaruh untuk mengubah rencana dan arah tujuan. Karena hal ini justru hanya akan menyia-nyiakan waktu dan tenaga yang telah dia kerahkan. Seperti orang yang baru membangun lalu merobohkannya kembali, seperti orang yang sedang menulis lalu menghapus lagi apa yang telah ditulis.

Kebanyakan orang-orang yang gagal penyebabnya adalah sering berubah dan berganti-ganti. Ada sebagian orang yang masuk fakultas agama, ketika baru belajar satu atau dua pasal, dia pindah ke fakultas bahasa, kemudian pindah ke fakultas tarbiah, kemudian pindah lagi ke fakultas ekonomi begitu seterusnya. Sehingga ketika teman-temannya telah lulus, dia masih saja bingung dan berpindah-pindah dari fakultas satu ke fakultas lain.

Ada sebagian pebisnis yang awalnya melakukan bisnis jual-beli tanah, ketika penghasilan dan perekonomiannya sudah lumayan, dia pindah ke bisnis pakaian, kemudian pindah lagi ke bisnis jual-beli hewan ternak. Sehingga akhirnya harta dan pengalaman-pengalaman yang didapat sirna bersama embusan angin. Jika seandainya dia tetap menekuni salah satu bisnis saja, maka dia sudah pasti akan tumbuh dan berkembang maju. Jadi, barangsiapa yang telah dibuka baginya pintu rezeki, maka hendaknya ditekuni dan jangan ditinggalkan.

Ada seseorang yang memiliki kemampuan ceramah dengan baik, namanya telah dikenal masyarakat luas dan ceramahnya digemari banyak masyarakat, namun tiba-tiba dia pindah jalur dan bergabung ke yayasan amal dan koperasi. Sehingga akhirnya dia kehilangan kemampuan dan kelebihan yang dimiliki tersebut. Ada juga orang yang diberi kelebihan di dalam bidang ilmu pengetahuan, dia memiliki hafalan yang bagus, pemahamannya terhadap agama juga bagus. Namun kemudian dia justru menyia-nyiakan kelebihannya tersebut dan pindah menjadi ahli ibadah dan meninggalkan ilmu.

Jadi, sikap ragu, sering berganti profesi dan cepat terpengaruh untuk mengubah arah tujuan adalah penyebab kegagalan. Barangsiapa yang ingin sukses, maka hendaknya dia konsisten menekuni bidang yang dilakoni, hendaknya dia terus berusaha dan berkarya di dalam bidang yang memang dirinya diciptakan untuk menekuni bidang tersebut.

قَدْ عَلِمَ كُلُّ أُنَاسٍ مَشْرَبَهُمْ..............(البقرة 60)
“.....sungguh tiap-tiap suku telah mengetahui tempat minumnya (masing-masing).....” (Al-Baqarah: 60)

Jadi sikap ragu, sering berganti profesi dan cepat terpengaruh untuk mengubah arah tujuan adalah salah satu penyebab kegagalan. Barangsiapa yang ingin sukses, maka hendaknya dia konsisten menekuni bidang yang telah dilakoni, hendaknya dia terus berusaha dan berkarya di dalam bidang yang memang dirinya diciptakan untuk menekuni bidang tersebut.

Artikel Terkait

Next Article
« Prev Post
Previous Article
Next Post »
KOMENTAR
  • Maaf, kolom komentar dinonaktifkan sementara.

No comments

Silahkan berkomentar sesuai dengan artikel diatas dengan baik dan sopan!