Bagaimana Menghadapi Persaingan Sebagai Seorang Entrepreneur?

Kita hidup di dunia ini pada dasarnya adalah PERSAINGAN, persaingan mana yang lebih bertaqwa diantara yang lain dihadapan Tuhan. Sama halnya seorang entrepreneur, persaingan merupakan sebuah vitamin/motivasi untuk mengasah kreativitas kita untuk lebih baik lagi. Sudah barang tentu, sikap kita terhadap para pesaing adalah sama halnya dengan pesaing kita dalam bertaqwa kepada Tuhan. Tidak ada rasa benci atau ingin menjatuhkan para pesaing kita. Malah, kita bisa belajar dari para pesaing untuk meningkatkan produk kita dan mungkin saja nantinya ada seseorang yang belajar dari kita untuk meningkatkan produksinya. Berikut ini adalah hal-hal dan trik-trik jitu lain yang perlu diperhatikan dalam menghadapi persaingan sebagai seorang entrepreneur menurut versi Maznoer.

Seorang entrepreneur kudu Belajar
Jika seorang entrepreneur masih memperlakukan bisnis mereka dengan cara konvensional niscaya mereka akan tertinggal dari para pesaing. Maka seorang entrepreneur harus terus belajar, belajar dan belajar untuk mengembangkan bisnisnya. Jika  bisnis yang dijalankan kurang memuaskan, pelajari kelemahan  dari bisnis tersebut dan cari solusinya.

Pelajari Produk Pesaing
Tidak ada salahnya jika kita membeli produk pesaing. Bukan untuk dikonsumsi terus menerus tetapi untuk dipelajari. Amati produk pesaing kita  dan rasakan manfaat apa yang kita peroleh dari produk tersebut. Kemudian tugas kita selanjutnya adalah membuat produk kita lebih baik/enak/cepat/mudah/bersih dan lain-lain pokoknya beri nilai lebih untuk produk kita.

[[Trik]] Bikin ISU
Isu itu ibarat virus komputer yang terus menyebar. Maka dari itu buatlah isu bahwa Produk Anda lebih baik dari produk pesaing kita. Tentu dalam masalah ini etika tetap terus terjaga, jangan sampai menyebarkan isu yang bersifat menjatuhkan/menjelek-jelekkan produk pesaing. Tetapi Seperti yang saya ungkapkan tadi yang lebih kepada produk kita lebih baik dari produk pesaing. HATI-HATI.

Jadikan Pesaing Sebagai Objek Seru-seruan
Maksudnya, dengan adanya pesaing maka kita semestinya bersyukur. Karena hanya dengan adanya pesainglah akan didapatkan SEORANG pemenang. Seperti permainan sepak bola dimana pada sebuah liga disitu terdapat 20 klub yang memperebutkan juara satu, maka disitu terdapat 19 klub yang menjadi pesaing. Bukankah tidak seru sama sekali jika dalam liga hanya terdapat 1 klub. Jadi, berbahagialah karena memiliki pesaing.

Terakhir, saya cuma bisa mewanti-wanti kepada saya sendiri dan pelaku bisnis untuk bersaing secara sehat dan sportif. Pesaing kita pun butuh makan, sama dengan kita. Hidup manusia pun ada batasnya, maka mari kita mendekatkan diri kepada Tuhan Yang Maha Esa dan jangan terlalu memburu dunia karena suatu saat dunia ini akan sirna. hanya Tuhan-lah yang abadi maka jadikan Tuhan sebagai tujuan utama kita.

"Maka berlomba-lombalah kamu dalam kebaikan"  (QS. Al-Baqarah : 148)

Artikel ini diikutkan dalam lomba esai di Ciputraentrepreneurship